Bukit Jamur Kalimantan Barat

November 26, 2017
BUKIT JAMUR KALIMANTAN BARAT

Bukit Jamur terletak di Kalimantan Barat tepatnya di Desa Belangko Kabupaten Bengkayang yang tak kalah indahnya dari wisata alam pulau jawa. Bukit Jamur memiliki ketinggian 500 mdpl, memang Bukit Jamur tak setinggi gunung - gunung di pulau jawa, ya namanya juga bukit hehehe. Pada Bukit Jamur pula menjadi saksi akan pengalaman perdana saya mengenal akan indahnya alam yang diciptakan Tuhan Yang Maha Esa. Penduduk setempat menjulukinya bukit batu karena banyak terdapat tebing - tebing curam dan bongkahan batu besar. Butuh waktu sekitar 4 hingga 6 jam tergantung cuaca untuk menapaki kaki diatas puncaknya. Akses menuju kesana kita bisa menggunakan roda empat atau roda dua, akan tetapi hanya roda dua saja yang bisa melewati jembatan gantung untuk menuju desa di kaki bukit. 



Sobat Boeqil, inilah penampakan Bukit Jamur saat dilihat dari kaki bukit, yang membuat penasaran bagi calon pendaki untuk merasakan bagaimana keindahannya jika dilihat dari atas puncak.

Saat kita sampai di tempat penyimpanan kendaraan, tepatnya dirumah penduduk desa setempat yang terletak di kaki bukit. Hal yang pertama wajib kita lakukan sebelum mendaki adalah mendatangi rumah pak RT setempat untuk absen dan meminta izin akan mendaki Bukit Jamur tersebut. Kita juga harus berhitung dalam satu grub untuk memastikan lengkapnya anggota grub dan tak lupa pula kita berkumpul dan membuat lingkaran untuk melakukan pembacaan do'a yang bertujuan supaya diberi kesehatan, keselamatan saat mendaki dan menuruni Bukit Jamur. 



Selama kita memulai pendakian dari lereng bukit, hukumnya wajib untuk kita selalu menja
ga jarak selalu berdekatan dalam satu grub, menghindari terpisahnya anggota grub yang dapat menyebabkan hilang (tersasar). Hal - hal yang dibawa saat pendakian adalah logistik seperti air minum, makanan, perkakas memasak dan perlengkapan untuk membuat Camp saat tiba dipuncak.

Keindahan panorama alam saat pendakian di Bukit Jamur akan memanjakan akan betapa asri nya alam ini yang membuat kita merasa rileks dan enjoy untuk menghirup udara segar disekitar. Adrenaline pun ikut terpacu walau hanya mendaki Bukit Jamur ini, para pendaki akan dihadapkan jalur yang masih seperti hutan belantara, berbagai macam bebatuan besar, anak - anak sungai yang harus dilewati dan tebing - tebing tinggi untuk dipanjat oleh para pendaki. Sungguh menantang pendakian Bukit Jamur ini, walau namanya hanya bukit tetapi kita tidak boleh menganggap remeh akan hal ini. membutuhkan fisik kuat untuk melewati rintangan - rintangan yang disuguhkan Bukit Jamur. Saat tiba di puncak kita akan disuguhkan keindahan Bukit Jamur dan berbagai macam model pendaki - pendaki lainnya dan berbagai macam organisasi mapala.



Terdapat sebuah batu besar terletak di puncak tertinggi Bukit Jamur, tak ada satupun pendaki yang boleh menapaki kakinya pada daerah terlarang tersebut. Karena penduduk desa mempercayai disanalah makam nenek moyang mereka dan penjaga sang Bukit Jamur. Daerah tersebut telah masyarakat desa himbau kepada pada calon pendaki untuk tidak menginjakkan kaki mereka di area terlarang tersebut jika ingin pulang dengan selamat.



Hal yang wajib ditekankan adalah akan hal kebersihan untuk para pendaki. Masih terdapat sampah - sampah para pendaki tak bertanggung jawab yang mengotori puncak Bukit Jamur, hal tersebut akan membawa kerusakan akan alam indah ciptaan Tuhan ini. Satu pesan dari saya untuk para pendaki - pendaki selanjutnya "bawa kembali sampah - sampah mu pulang". Karena puncak Bukit Jamur bukanlah tempat pembuangan sampah. 

Mungkin alasan bukit ini bernama Bukit Jamur, karena keindahannya yang telah berjamur dimana - mana diberbagai tempat. Bukit Jamur bisa menjadi salah satu tujuan bagi kalian para pecinta alam
untuk merasakan sendiri bagaimana sensasi saat menapaki kaki diatasnya.

Sekian informasi dan sedikit pengalaman untuk kalian sobat Boeqil, kurang lebihnya mohon maafkan hamba ini hehehe :) SALAM LESTARI!!!

Artikel Terkait

First

2 komentar

Write komentar